UJI DAYA HAMBAT SECARA IN VITRO EKSTRAK BIJI PICUNG (Pangium Edule) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI PADA IKAN BANDENG (Chanos chanos) BUSUK YANG DIAWETKAN DENGAN PENGASAPAN

WARYANTI, DIAH (2013) UJI DAYA HAMBAT SECARA IN VITRO EKSTRAK BIJI PICUNG (Pangium Edule) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI PADA IKAN BANDENG (Chanos chanos) BUSUK YANG DIAWETKAN DENGAN PENGASAPAN. Bachelor thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO.

[img]
Preview
Text
DIAH WARYANTI COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
DIAH WARYANTI BAB I.pdf

Download (643kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DIAH WARYANTI BAB II.pdf

Download (754kB) | Preview
[img] Text
DIAH WARYANTI BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (594kB)
[img] Text
DIAH WARYANTI BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
DIAH WARYANTI BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (512kB)
[img]
Preview
Text
DIAH WARYANTI DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (570kB) | Preview
[img] Text
DIAH WARYANTI LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian yang berjudul Uji Daya Hambat Secara In Vitro Ekstrak Biji Picung (Pangium edule) terhadap Pertumbuhan Bakteri Ikan Bandeng (Chanos-chanos) Busuk yang Diawetkan dengan Pengasapan bertujuan untuk mengetahui daya hambat ekstrak biji picung terhadap pertumbuhan bakteri pembusuk ikan bandeng (Chanos chanos) yang diawetkan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Mei 2013 di Laboratorium Terpadu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Laboratorium Biologi dan Kimia Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Metode yang digunakan yaitu metode eksperimen. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan yang digunakan adalah konsentrasi 1%, 1,5%, 2%, 2,5%. Parameter yang diamati adalah luas zona bening. Analisis terhadap data luas zona bening menggunakan uji Analysis of variance (ANOVA), jika hasilnya berbeda nyata dilanjutkan dengan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test) pada taraf uji 5% (Steel & Torrie, 1993). Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan berbeda nyata pada bakteri Salmonella, Plesiomomas, Pseudomonas, Listeria, Yersinia, Proteus, Megamonas sedangkan pada Edwarsiella tidak berbeda nyata. Perlakuan ekstrak biji picung yang menghasilkan zona bening paling besar adalah pada perlakuan P4 (2,5% ekstrak biji picung). Ekstrak biji picung paling kuat menghambat bakteri Salmonella

Item Type: Thesis (Bachelor)
Additional Information: Pembimbing: Drs. Heri Maryanto, M.Si. dan Dini Siswani Mulia S.Pi., M.Si.
Uncontrolled Keywords: Bakteri, Ikan Bandeng, Pangium edule, Zona Bening
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi S1
Depositing User: Dan Kh
Date Deposited: 21 Dec 2017 03:52
Last Modified: 21 Dec 2017 03:52
URI: https://repository.ump.ac.id:80/id/eprint/6331

Actions (login required)

View Item View Item