ADI, BANGKIT FAJAR PRI (2019) JUAL BELI UANG RUSAK DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (Studi Kasus Di Pasar Badog Desa Bancar Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga). S3 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO.

[thumbnail of BANGKIT FAJAR PRI ADI_COVER.pdf]
Preview
Text
BANGKIT FAJAR PRI ADI_COVER.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of BANGKIT FAJAR PRI ADI_BAB I.pdf]
Preview
Text
BANGKIT FAJAR PRI ADI_BAB I.pdf

Download (876kB) | Preview
[thumbnail of BANGKIT FAJAR PRI ADI_BAB II.pdf]
Preview
Text
BANGKIT FAJAR PRI ADI_BAB II.pdf

Download (929kB) | Preview
[thumbnail of BANGKIT FAJAR PRI ADI_BAB III.pdf] Text
BANGKIT FAJAR PRI ADI_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (670kB)
[thumbnail of BANGKIT FAJAR PRI ADI_BAB IV.pdf] Text
BANGKIT FAJAR PRI ADI_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (885kB)
[thumbnail of BANGKIT FAJAR PRI ADI_BAB V.pdf] Text
BANGKIT FAJAR PRI ADI_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (625kB)
[thumbnail of BANGKIT FAJAR PRI ADI_DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
BANGKIT FAJAR PRI ADI_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Praktik penukaran uang rusak yang seharusnya dilakukan di bank, kini banyak dijumpai dibeberapa tempat yaitu pasar. Transaksi ini bermula ketika seorang pembeli uang rusak menawarkan kepada para pedagang di pasar, sehingga para pedagang menjadi penasaran dan tertarik dengan apa yang ditawarkan. Dalam penelitian ini yang berjudul “Jual beli uang rusak dalam persfektif hukum Islam”, Penulis melihat adanya faktor yang belum jelas mengenai pemanfaatan dari objek jual belinya, apakah untuk kepentingan kemaslahatan atau sebaliknya. Adapun permasalahan yang diangkat adalah bagaimana praktik jual beli uang rusak di Pasar Badog Desa Bancar Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga, dan bagaimana persfektif hukum Islam tentang jual beli uang rusak di Pasar Badog Desa Bancar Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga. Berdasarkan permasalahan yang diteliti, maka penulis menggunakan metode pendekatan yuridis normatif dengan mendekati masalah-masalah yang ada dengan melihat kaidah-kaidah hukum berdasarkan norma yang berlaku. Kemudian dilakukan penyesuaian dengan nash-nash Al-Qur’an atau dalil-dalil syara' sebagai tolak ukur untuk mendapatkan kesempurnaan dalam penentuan hukumnya. Jual beli yang dilakukan di Pasar Badog Desa Bancar Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga jika dilihat secara khusus tidak sesuai dengan rukun dan syarat syariat Islam karena objek jual beli tersebut adalah uang, jual beli uang tergolong jual beli yang haram dimana uang yang diperjualbelikan tidak sama nilainya padahal jual beli yang dilakukan terhadap mata uang sejenis maka nilainya harus sama dan secara tunai. Pandangan Islam terhadap transaksi jual beli tersebut dilarang karena tidak sama nilainya terhadap mata uang yang sama. Sesuai dengan Fatwa Dewan Syari'ah Nasional Majelis Ulama Indonesia No.: 28/DSN-MUI/III/2002 tentang Jual Beli Mata Uang (al-Sharf), terutama pada poin c yaitu jika mata uang sejenis maka nilainya harus sama dan secara tunai, maka jual beli uang yang tidak sama nilainya termasuk dalam jual beli yang haram dan mengandung unsur riba karena terdapat nilai tambahan yang diperoleh. Diperlukan adanya pendidikan masyarakat baik melalui kegiatan keagamaan maupun dalam kegiatan sehari-hari mengenai praktik jual beli uang tersebut untuk menghindari terjadinya praktek jual beli yang tidak sesuai dengan ketentuan syariat Islam.

Dosen Pembimbing: unspecified | unspecified
Item Type: Thesis (S3)
Additional Information: Pembimbing: H. Soediro, S.H., LL.M.,
Uncontrolled Keywords: Jual Beli, Mata Uang Rusak.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum S1
Depositing User: Riski Wismana
Date Deposited: 12 Oct 2019 02:30
Last Modified: 13 May 2024 08:03
URI: http://repository.ump.ac.id/id/eprint/9380

Actions (login required)

View Item View Item