ABRIANSYAH, SYAIFUL FADHLAN (2018) PENYESUAIAN DIRI LANSIA TERHADAP KEMATIAN PASANGAN HIDUP DI DESA WANAKARSA KABUPATEN BANJARNEGARA. Bachelor thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO.
Preview |
Text
Syaiful Fadhlan Abriansyah COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Syaiful Fadhlan Abriansyah BAB I.pdf Download (687kB) | Preview |
Preview |
Text
Syaiful Fadhlan Abriansyah BAB II.pdf Download (789kB) | Preview |
![]() |
Text
Syaiful Fadhlan Abriansyah BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (814kB) |
![]() |
Text
Syaiful Fadhlan Abriansyah BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (652kB) |
![]() |
Text
Syaiful Fadhlan Abriansyah BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (662kB) |
Preview |
Text
Syaiful Fadhlan Abriansyah DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (669kB) | Preview |
![]() |
Text
Syaiful Fadhlan Abriansyah LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang:
Masa lansia adalah tahapan akhir perkembangan manusia, dalam
perkembangannya lansia memiliki beberapa tugas salah satunya adalah menyiapkan diri dengan kematian pasangan hidup. Maka dari itu sangat
diperlukan penyesuaian diri yang baik oleh lansia untuk memenuhi tugas perkembangan tersebut. Baik atau tidak baiknya penyesuaian diri lansia dapat
dinilai dari beberapa aspek, yaitu: kematangan emosional, kematangan intelektual, kematangan sosial dan Tanggung jawab.
Tujuan: Mengetahui penyesuaian diri lansia terhadap kematian pasangan hidup.
Metode: Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dan rancangan penelitian yang digunakan adalah deskripsi kuantitatif dengan
pendekatan Cross sectional. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik total sampling, sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 responden.Analisa data menggunakan analisis univariat untuk mengetahui karakteristik responden yang meliputi umur, pekerjaan, jenis kelamin, agama,
suku, Pendidikan, lama waktu ditinggal mati pasangan hidup dan aspek penyesuaian diri.
Hasil Penelitian: Penyesuian diri lansia termasuk dalam kategori sedang, baik pada aspek kematangan emosional sebanyak 50%, aspek kematangan intelektual sebanyak 45%, aspek kematangan sosial 50% dan aspek tanggung jawab 52,5%. Perempuan lebih baik dalam penyesuaian diri terhadap kematian pasangan hidupnya ditinjau dari 3 aspek penyesuaian diri dengan kategori sedang yaitu kematangan emosional (59%), kematangan intelektual (45%) dan aspek tanggung jawab (54%). Mayoritas lansia yang berusia 60-70 tahun memilikipenyesuaian
diri yang lebih baik di bandingkan usia diatas 70 tahun dengan katergori sedang baik dari aspek kematangan emosional, kematangan intelektual, kematangan
sosial maupun pada aspek tanggung jawab. Mayoritas Lama waktu lansia yang ditinggal mati oleh pasangan hidupnya adalah 1-10tahun.
Kesimpulan: penyesuaian diri lansia terhadap kematian pasangan hidup masuk dalam kategori sedang.
Dosen Pembimbing: | unspecified | unspecified |
---|---|
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
Additional Information: | PEMBIMBING: Ns. Dayat Trihadi, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.J |
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: penyesuaian diri, kematian pasangan hidup |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Keperawatan S1 |
Depositing User: | Novia Marantika |
Date Deposited: | 24 Dec 2018 02:47 |
Last Modified: | 13 May 2024 07:27 |
URI: | http://repository.ump.ac.id/id/eprint/8297 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |