SEPTIADI, BINARIPAN (2017) EFEK SITOTOKSIK DAN PENGHAMBATAN KINETIKA PROLIFERASI KOMBINASI EKSTRAK ETANOL DAUN KETAPANG (Terminalia catappa) DAN DOXORUBICIN TERHADAP SEL KANKER SERVIKS HeLa. Bachelor thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO.
Preview |
Text
BINARIPAN COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BINARIPAN BAB I.pdf Download (648kB) | Preview |
Preview |
Text
BINARIPAN BAB II.pdf Download (852kB) | Preview |
![]() |
Text
BINARIPAN BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (797kB) |
![]() |
Text
BINARIPAN BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text
BINARIPAN BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (582kB) |
Preview |
Text
BINARIPAN DAFPAT PUSTAKA.pdf Download (655kB) | Preview |
![]() |
Text
BINARIPAN LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Kanker serviks merupakan salah satu penyakit dengan tingkat prevalensi yang
tinggi. Doxoruicin merupakan salah satu agen kemoterapi yang sering digunakan
dalam terapi kanker serviks. Doxorubicin memiliki efek samping yang tinggi,
sehingga perlu agen ko-kemoterapi dari alam yang dapat mengurangi efek
samping. Ekstrak daun ketapang menunjukan efek toksik terhadap beberapa sel
kanker.Untuk meningkatkan efekivitas doxorubicin, dilakukan pengembangan
terapi kombinasi dengan menggunakan ekstrak etanol daun ketapang (EEDK).
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan efek sitotoksik tunggal dan kombinasi
doxorubicin dan EEDK pada sel kanker serviks HeLa, serta menentukan
kemampuan penghambatan proliferasi sel kanker serviks HeLa. Uji sitotoksik
yang dilakukan dengan menggunakan metode MTT memberikan nilai IC50
doxorubicin 3,4 μM dan EEDK 640 μg/mL. Kombinasi doxorubicin dan EEDT
dapat menurunkan viabilitas sel secara signifikan dibandingkan dengan perlakuan
tunggal. Pengamatan kinetika proliferasi sel dengan metode doubling time
menunjukkan bahwa kombinasi doxorubicin dan EEDK dapat menghambat
proliferasi sel sampai jam ke-72 dengan penghambatan yang tidak berbeda
dibandingkan perlakuan doxorubicin dan EEDK tunggal. Kombinasi doxorubicin
dan EEDK sebagai agen ko-kemoterapi kanker serviks dapat menghambat
proliferasi sel kanker seviks HeLa.
Dosen Pembimbing: | unspecified | unspecified |
---|---|
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
Additional Information: | Pembimbing: Dr. Nunuk Aries Nurulita, M. Si., Apt. dan Elza Sundhani, M. Sc., Apt. |
Uncontrolled Keywords: | Doxorubicin; ketapang leaves; cervix cancer; co-chemotherapy; Doxorubicin; daun ketapang; kanker serviks; ko-kemoterapi; |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi > Farmasi S1 |
Depositing User: | Riski Wismana |
Date Deposited: | 29 Dec 2017 03:28 |
Last Modified: | 03 Feb 2025 08:09 |
URI: | http://repository.ump.ac.id/id/eprint/6552 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |