MUDAH, MIFTAKHUL (2013) UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS BAHAN BAKU PAKAN IKAN MELALUI FERMENTASI AMPAS TAHU OLEH Aspergillus niger. Bachelor thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO.

[thumbnail of COVER_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf]
Preview
Text
COVER_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB I_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf]
Preview
Text
BAB I_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf

Download (681kB) | Preview
[thumbnail of BAB II_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf]
Preview
Text
BAB II_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf

Download (763kB) | Preview
[thumbnail of BAB III_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf] Text
BAB III_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf
Restricted to Registered users only

Download (710kB)
[thumbnail of BAB IV_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf] Text
BAB IV_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf
Restricted to Registered users only

Download (830kB)
[thumbnail of BAB V_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf] Text
BAB V_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf
Restricted to Registered users only

Download (616kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf

Download (698kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf] Text
LAMPIRAN_MIFTAKHUL MUDAH_BIOLOGI'13.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Ampas tahu merupakan limbah padat yang dihasilkan oleh industri tahu.
Ampas tahu dapat dimanfaatkan sebagai alternatif bahan baku pakan ikan karena
masih mengandung ± 5% protein, tetapi setelah 12 jam ampas tahu dihasilkan akan
mulai menimbulkan bau yang tidak sedap dan memiliki sifat cepat basi kalau tidak
segera ditangani dengan cepat. Untuk mengatasi hal tersebut dapat dilakukan proses
fermentasi agar dapat meningkatkan mutu bahan baku pakan. Tujuan penelitian ini
yaitu mengetahui peningkatan kualitas bahan baku pakan ikan melalui fermentasi
ampas tahu oleh Aspergillus niger. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen.
Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4
perlakuan dan 3 ulangan, yaitu P0 = 50 g ampas tahu dengan 0% inokulum A. niger;
P1 = 50 g ampas tahu dengan 5% inokulum A. niger; P2 = 50 g ampas tahu dengan
6% inokulum A. niger; P3 = 50 g ampas tahu dengan 7% inokulum A. niger.
Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Program Studi Pendidikan
Biologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto dan Laboratorium Fakultas
Peternakan Universitas Jenderal Soedirman pada bulan Juni-Juli 2013 dengan
parameter yang diamati yaitu uji organoleptik, dan uji proksimat. Data hasil
eksperimen dianalisis menggunakan uji Analisis Varians (ANAVA) dengan tingkat
kepercayaan 95% dilanjutkan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test) dengan
tingkat kepercayaan 95% untuk melihat pengaruh antar perlakuan. Selain itu, data
hasil uji organoleptik dibahas secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa perlakuan berbeda nyata (P<0,05) pada parameter uji proksimat ampas tahu
non fermentasi dan ampas tahu fermentasi. Pada uji proksimat, penurunan kadar air
terendah ditunjukkan pada perlakuan P1, peningkatan kadar abu tertinggi
ditunjukkan pada perlakuan P1, peningkatan kadar protein ditunjukkan pada
perlakuan P1 dan P2, sedangkan penurunan serat kasar dan lemak kasar ditunjukkan
pada perlakuan P3. Perlakuan P1 adalah perlakuan yang paling efektif karena
menghasilkan protein yang tinggi dengan menggunakan inokulum yang paling
rendah.

Dosen Pembimbing: unspecified | unspecified
Item Type: Thesis (Bachelor)
Additional Information: Pembimbing: Dini Siswani Mulia, S.Pi. M.Si, dan Drs. Heri Maryanto, M.Si.
Uncontrolled Keywords: ampas tahu, Aspergillus niger, fermentasi, uji organoleptik, uji proksimat
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi S1
Depositing User: Iin Hayuningtyas
Date Deposited: 08 Dec 2017 01:29
Last Modified: 11 Nov 2024 07:35
URI: http://repository.ump.ac.id/id/eprint/6033

Actions (login required)

View Item View Item