ANGGORO, AGUNG (2015) HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PEMBERIAN OBAT INTRA VENA DENGAN TINGKAT KECEMASAN AKIBAT HOSPITALISASI PADA ANAK PRA SEKOLAH DI BANGSAL ANAK RUMAH SAKIT WIJAYA KUSUMA PURWOKERTO TAHUN 2015. Bachelor thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO.
|
Text
Agung Anggoro COVER.pdf Download (958kB) | Preview |
|
|
Text
Agung Anggoro BAB I.pdf Download (593kB) | Preview |
|
|
Text
Agung Anggoro BAB II.pdf Download (711kB) | Preview |
|
![]() |
Text
Agung Anggoro BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (602kB) |
|
![]() |
Text
Agung Anggoro BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (620kB) |
|
![]() |
Text
Agung Anggoro BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (498kB) |
|
|
Text
Agung Anggoro DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (562kB) | Preview |
|
![]() |
Text
Agung Anggoro LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (671kB) |
Abstract
Latar Belakang: Hospitalisasi pada anak banyak menyebabkan pengalaman yang menimbulkan trauma. Hospitalisasi dapat menimbulkan kecemasan pada anak. Pemberian komunikasi terapeutik oleh perawat penting dilakukan untuk meminimalisir kecemasan pada anak akibat hospitalisasi. Tujuan: Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan komunikasi terapeutikpemberian obat intra vena dengan tingkat kecemasan akibat hospitalisasi pada anak pra sekolah di bangsal anak rumah sakit wijaya kusuma purwokerto tahun 2015. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian semua anak usia pra sekolah yang dirawat di Bangsal Anak Rumah Sakit Wijaya Kusuma Purwokerto. Jumlah sampel 55 orang dengan teknik consecutive sampling. Teknik analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden sebagian besar berumur 4 tahun yaitu 22 orang (40,0%) dan berjenis kelamin perempuan yaitu 29 orang (52,7%). Komunikasi terapeutik pemberian obat intra vena pada anak pra sekolah sebagian besar pada kategori baik yaitu 37 orang (67,3%) dan lainnya pada kategori cukup yaitu 18 orang (32,7%). Tingkat kecemasan akibat hospitalisasi pada anak pra sekolah sebagian besar pada kategori sedang yaitu 31 orang (56,4%) dan pada kategori berat yaitu 24 orang (43,6%). Terdapat hubungan komunikasi terapeutik pemberian obat intra vena dengan tingkat kecemasan akibat hospitalisasi pada anak pra sekolah di bangsal anak RS Wijaya Kusuma Purwokerto tahun 2015 (p = 0,016). Kesimpulan: Terdapat hubungan komunikasi terapeutik pemberian obat intra vena dengan tingkat kecemasan akibat hospitalisasi pada anak pra sekolah.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Additional Information: | PEMBIMBING I: RAGIL SETIYABUDI, S.K.M.M.Kes (Epid) PEMBIMBING II: NS. IDA SUSILOWATI, S.Kep., MM |
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: hospitalisasi, kecemasan, komunikasi terapeutik |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Keperawatan |
Depositing User: | Novia Marantika |
Date Deposited: | 28 Nov 2017 07:04 |
Last Modified: | 28 Nov 2017 07:04 |
URI: | https://repository.ump.ac.id:80/id/eprint/5727 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |