MARGARETA, LISA (2017) ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. K P4A0 NIFAS HARI KE-0 DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI AKUT POST MOW DI RUANG BOUGENVILE RSUD dr. R. GOETENG TAROENADIBRATA PURBALINGGA. D3 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO.
Preview |
Text
LISA MARGARETA COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
LISA MARGARETA BAB I.pdf Download (702kB) | Preview |
Preview |
Text
LISA MARGARETA BAB II.pdf Download (842kB) | Preview |
![]() |
Text
LISA MARGARETA BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (796kB) |
![]() |
Text
LISA MARGARETA BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (745kB) |
![]() |
Text
LISA MARGARETA BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (583kB) |
Preview |
Text
LISA MARGARETA DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (579kB) | Preview |
![]() |
Text
LISA MARGARETA LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
LATAR BELAKANG: Salah satu penyebab kematian post post partum adalah perdarahan merupakan hilangnya darah sebanyak lebih 500cc yang terjadi setelah anak lahir baik sebelum, selama, atau sesudah kelahiran plasenta. Di Indonesia masih banyak kasus ibu hamil dengan perdarahan, di RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga pada bulan Maret-Mei 2017 angka kunjungan ibu hamil 1158 orang,
diantaranya partus spontan sebanyak 118 ibu maka dari itu kehamilan dengan post partus spontan diharuskan melakukan persalinan dengan baik. Setelah persalinan
akan timbul masalah-masalah keperawatan pada ibu dan harus dilakukan penanganan untuk mencegah terjadinya perdarahan atau komplikasi. MOW adalah salah satu bentuk dari keluarga berencana yang berfungsi untuk sterilisasi, sedangkan sterilisasi sendiri dibagi menjadi 2 yaitu vasektomi (memotong saluran vas deferens pada pria), tubektomi (memotong saluran tuba fallopi pada
wanita). Di indonesia masih banyak kasus nyeri dengan post operasi MOW, di RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga pada bulan Maret-Mei 2017 angka ibu
post MOW 40 orang maka dari itu nyeri dengan post MOW diharuskan melakukan operasi dengan baik. Setelah operasi akan timbul masalah-masalah keperawatan pada ibu dan harus dilakukan penanganan untuk mencegah terjadinya komplikasi.
TUJUAN: Melaksanakan asuhan keperawatan pada post partus spontan dengan post MOW, dan mendapatkan gambaran pelaksanaan asuhan keperawatan pada masalah utama
nyeri post partus.
METODE: Karya tulis ilmiah ini bersifat kualitatif dengan pendekatan laporan kasus (case report). Subjek dan sumber informasi diperoleh dengan observasi, partisipasi, wawancara, dan study literature. Pengumpulan data dilakukan dengan cara inspeksi, palpasi, perkusi, dan auskultasi. Pe
ngumpulan data di lakukan selama dua hari dan dilakukan pengelolaan kasus yang ada.
HASIL: Masalah keperawatan utama yang ditemukan pada kasus ini adalah nyeri akut. Intervensi yang dilakukan adalah dengan menerapkan teknik relaksasi nafas dalam untuk mengurangi nyeri.
KESIMPULAN: Nyeri post partus dapat diatasi dengan menerapkan teknik relaksasi nafas dalam dan pemberian obat analgesik. Penatalaksanaan nyeri dengan teknik ini
dapat efektif setelah di lakukan 2 hari implementasi.
Item Type: | Thesis (D3) |
---|---|
Additional Information: | NS. DEVITA ELSANTI, M.Sc |
Uncontrolled Keywords: | KATA KUNCI: Post partus spontan, MOW, nyeri akut |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Diploma Keperawatan |
Depositing User: | Novia Marantika |
Date Deposited: | 09 Sep 2017 00:22 |
Last Modified: | 05 Nov 2024 07:45 |
URI: | http://repository.ump.ac.id/id/eprint/3926 |
[error in script]
Actions (login required)
![]() |
View Item |