GHALYATI,, DESY AMALIA (2017) UJI AKTIVITAS SITOPROTEKTIF EKSTRAK DAUN DAN BATANG KELOR (Moringa oleifera)PADA INDUKSI H2O2 TERHADAP SEL FIBROBLAST NIH3T3. Bachelor thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO.

[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (900kB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (587kB) | Preview
[thumbnail of BAB II.pdf]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (723kB) | Preview
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (609kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (630kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Kelor (
Moringa oleifera L
) merupakan tanaman yang banyak digunakan dalam
pengobatan tradisional. Analisis fitokimia tanaman kelor mengungkapkan adanya
kandungan senyawa flavonoid dan senyawa polifenol lain yang diketahui
memiliki aktivitas antioksidan. Antioksidan adalah senyawa yang mampu
menunda, memperlambat atau menghambat reaksi oksidasi yang dapat meredam
radikal bebas dalam tubuh manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
aktivitas antioksidan dengan melihat efek sitoprotektifnya pada ekstrak etanol
daun kelor dan batang kelor (
Moringa oleifera
) terhadap sel fibroblast NIH3T3
yang diinduksi H
2
O
2
dibandingkan dengan vitamin C. Uji Viabilitas sel
mengg
unakan metode MTT dengan konsentrasi sebesar 50, 125, 250, 500, dan
1000 μg/ml. Uji induksi H
2
O
2
dilakukan sebagai efek pelindung kronis secara in
vitro dengan pengobatan 1 jam setiap hari selama 3 hari berturut

turut. Uji
recovery effects
dilakukan sebagai efek pemeliharaan akut dengan pengobatan 1
jam dalam 1 hari dengan dosis H
2
O
2
100μM. Hasil uji viabilitas sel pada ekstrak
daun dan batang kelor menunjukkan peningkatan viabilitas sel dan dilihat nilai
sitotoksik IC
50
pada daun kelor yaitu sebesar 1526,434
μg/ml
dan b
atang kelor
memiliki IC50 2040,72
μg/ml
. Hasil uji sitoprotektif pada induksi H
2
O
2
dan
recovery effect ekstrak daun dan batang kelor menunjukkan adanya nilai yang
signifikan (p=0,05) terhadap kontrol perlakuan H
2
O
2
tanpa ekstrak
dan vitamin C.

Dosen Pembimbing: unspecified | unspecified
Item Type: Thesis (Bachelor)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Nunuk Aries Nurulita M.Si.,Apt dan Anjar Mahardian Kusuma M,Sc.,Apt
Uncontrolled Keywords: antioksidan, sitoprotektif, kelor (Moringa oleifera L.), sel fibroblast NIH3T3
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi S1
Depositing User: Users 144 not found.
Date Deposited: 18 Aug 2017 00:48
Last Modified: 02 Aug 2024 00:45
URI: http://repository.ump.ac.id/id/eprint/3406

Actions (login required)

View Item View Item