Buahati, Maris (2023) Pelindungan Hukum Atas Hak Kesehatan Bagi Anak Terlantar di Kabupaten Banyumas. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

	Text MARIS BUAHATI_Cover.pdf Download (2MB)
	Text MARIS BUAHATI_BAB 1.pdf Download (954kB)
	Text MARIS BUAHATI_BAB 2.pdf Download (1MB)
	Text MARIS BUAHATI_BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (870kB)
	Text MARIS BUAHATI_BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text MARIS BUAHATI_BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (807kB)
	Text MARIS BUAHATI_Daftar Pustaka.pdf Download (889kB)
	Text MARIS BUAHATI_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Anak terlantar merupakan anak yang kebutuhannya tidak terpenuhi secara wajar
baik secara fisik, mental, spiritual ataupun sosial. Perda Kab.Banyumas Nomor 1
Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak menjelaskan bahwa
setiap anak berhak memperoleh hak kesehatan dasar dan kesejahteraan. Penelitian
ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis tentang perlindungan hukum atas
hak kesehatan bagi anak terlantar yang tidak memiliki identitas dan kriteria
kriteria anak terlantar yang dapat memperoleh hak kesehatan berupa jaminan
kesehatan oleh pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas. Metode penelitian
yang digunakan ialah metode penelitian yuridis normatif dengan menggunakan
pendekakatan perundang-undangan (statute approach). Penulis menggunakan
sumber data sekunder berupa bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder.
Penulis memperoleh hasil penelitian bahwa perlindungan hukum atas hak
kesehatan bagi anak terlantar terjamin didalam Perda Kab.Banyumas Nomor 1
Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak dan salah satu kriteria
anak terlantar yang dapat memperoleh hak kesehatan berupa jaminan kesehatan
oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas ialah anak terlantar yang memang
terbukti mereka warga asli Kabupaten Banyumas. Namun anak terlantar yang
ditemukan oleh Dinas Sosial kabupaten Banyumas tidak sedikit dari mereka tidak
memiliki identitas yang jelas sehingga anak terlantar tersebut tidak dapat
memperoleh jaminan kesehatan berupa KIS (Kartu Indonesia Sehat). Maka dari
itu agar anak terlantar dapat memperoleh hak kesehatan mereka berupa jaminan
kesehatan dalam bentuk KIS (Kartu Indonesia Sehat) Dinas Sosial akan mengirim
anak terlantar ke panti Asuhan, agar anak terlantar dapat hidup didalam
pengasuhan oleh pihak panti asuhan sehingga anak terlantar dapat memiliki
identitas, karena untuk memperoleh hak kesehatan anak harus memiliki identitas
sebagai salah satu syarat administrasi.

Dosen Pembimbing:	Kartini, Ika Ariani | 0612048602
Item Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Anak Terlantar; Pelindungan hukum; hak kesehatan
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum S1
Depositing User:	Amri Hariri
Date Deposited:	28 Feb 2025 01:28
Last Modified:	28 Feb 2025 01:28
URI:	http://repository.ump.ac.id/id/eprint/18011

Actions (login required)

View Item